7 Berita Populer Hari Ini: Ade Angga Diperiksa, Alvaro Dicari Sampai Batam

Erlita Irmania
0

Polda Kepri Periksa Ade Angga dan Unsur Pimpinan DPRD Tanjungpinang Hingga 7 Jam

Wakil Ketua I DPRD Tanjungpinang, Ade Angga beserta sejumlah unsur pimpinan DPRD dan Sekretariat DPRD Tanjungpinang menjalani pemeriksaan di Polda Kepri, Jumat (14/11/2025). Pemeriksaan berlangsung sejak pukul 10.30 hingga 18.00 WIB. Ade Angga dan sejumlah orang diperiksa setidaknya selama 7,5 jam.

Pemeriksaan ini terkait tugas serta fungsi DPRD Tanjungpinang, khususnya pengelolaan keuangan di sana. Pemeriksaan Ade Angga dilakukan menjelang Musda Golkar Provinsi Kepri pada Minggu (16/11) di Kota Tanjungpinang.

Selain Ade Angga, terdapat unsur pimpinan DPRD Tanjungpinang, Sekretaris DPRD Tanjungpinang serta Kabag Umum dan Kabag Fasilitas Setwan DPRD Tanjungpinang yang juga menjalani pemeriksaan. Penyidik Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Kepri diketahui memeriksa Ade Angga sejak pukul 10.30 hingga 18.00 WIB.

Nelayan Lingga Hilang saat Melaut Akhirnya Ditemukan, Mesin Kapal Aran Rusak, Jangkar Putus

Sorah atau Aran, nelayan Lingga yang dilaporkan hilang saat melaut akhirnya ditemukan, Sabtu (15/11/2025). Dilaporkan hilang sejak pergi melaut mencari udang dari Desa Posek, Kecamatan Kepulauan Posek, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Jumat (14/11/2025) sekira pukul 02.30 WIB.

Warga bersama tim gabungan menemukannya di tepi pulau perairan Pulau Panjang. Sorah atau Aran, nelayan Lingga yang dilaporkan hilang saat melaut akhirnya ditemukan di pinggir pulau tak jauh dari perairan Busung Panjang, Kecamatan Kepulauan Posek, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau, Sabtu (15/11/2025) pagi.

Pria yang akrab disapa Aran tersebut, sempat dikabarkan hilang sejak turun melaut dari Desa Posek, Jumat (14/11/2025) sekira pukul 02.30 WIB. Kepala Desa (Kades) Posek, Azman menceritakan, Aran berangkat melaut seperti biasanya dini hari itu dari kediamannya Kampung Baru RT 01/RW 06, Desa Posek. Ia turun melaut untuk mencari udang, yang menjadi kesehariannya sebagai seorang nelayan.

Oknum Polisi di Batam Peras Pengusaha, Akui Terima Rp40 Juta, Propam Polda Kepri Bentuk Komisi Etik

Kasus pemerasan pengusaha di Batam yang melibatkan 7 oknum TNI dan satu oknum polisi di Batam memasuki babak baru. Bid Propam Polda Kepri membentuk komisi etik untuk menangani kasus pemerasan yang melibatkan oknum anggota Subdit III Ditresnarkoba, Iptu Tigor.

Kini berada dalam tempat khusus (patsus) bagian tahanan dan barang bukti (tahti). Iptu Tigor mengakui telah menerima Rp40 juta dari total hasil pemerasan sebesar Rp300 juta.

Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda Kepri telah membentuk komisi etik untuk memutuskan penanganan kasus pemerasan di Batam tersebut. Kapolda Kepri, Irjen Pol Asep Safrudin, S.I.K., M.H melalui Kabid Propam Polda Kepri, Kombes Pol Eddwi Kurniyanto mengatakan dibentuknya komisi etik untuk menangani pelanggaran tersebut secara tegas.

"Komisi etik sudah dibentuk. Sidangnya direncanakan minggu depan," ujar Kombes Pol Eddwi, Jumat (14/11/2025).

Pelajar di Bintan Terindikasi LGBT, Kemenag Minta Orangtua dan Guru Jangan Saling Menyalahkan

Fenomena Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender alias LGBT di Bintan menyita perhatian sejumlah pihak. Itu terungkap setelah sejumlah pelajar Bintan menjalani treatment di Rumah Sakit Jiwa dan Ketergantungan Obat Engku Haji Daud (RSJKO EHD) Tanjunguban, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Direktur RSJKO EHD, dr Asep Guntur Sapari memastikan jika para pelajar itu dalam pengawasan. Meski sudah sembuh, pelajar tersebut perlu pengawasan terus menerus karena kemungkinan bisa kambuh lagi. Fenomena LGBT di Kabupaten Bintan kini jadi perhatian Kepala Kantor Kemenag Bintan, Abu Sufyan.

Daftar Harga Emas di Batam Hari Ini, Simak Harga Logam Mulia Terbaru di Banda Baru Mas

Tribun Batam kembali menghimpun daftar harga emas di Batam hari ini, Sabtu (15/11/2025). Daftar harga emas di Batam hari ini yang kami himpun berasal dari Toko Mas Banda Baru. Harga emas di Batam hari ini saat akhir pekan, setidaknya bisa menjadi panduan dan referensi Anda sebelum bertransaksi.

Berikut Daftar Harga Emas di Toko Mas Banda Baru Batam Hari Ini:
Logam Mulia Bersertifikat + Upah Berat
* Jual (ke Customer): Rp2.228.000 +
* Beli (dari Customer): Rp2.222.000
Emas Bahan
* Jual (ke Customer): Rp2.206.000
* Beli (dari Customer): Rp2.200.000
Emas 24K, berat lebih dari 45 gram
* Jual (ke Customer): Rp2.316.000
* Beli (dari Customer): Rp2.220.000
Emas 24K, berat 18 s/d 40 gram
* Jual (ke Customer): Rp2.338.000
* Beli (dari Customer): Rp2.220.000
Emas 24K, berat 5 s/d 15 gram
* Jual (ke Customer): Rp2.360.000
* Beli (dari Customer): Rp2.220.000
Emas 24K, berat s/d 4 gram
* Jual (ke Customer): Rp2.382.000
* Beli (dari Customer): Rp2.220.000
Emas 916
* Jual (ke Customer): Rp2.338.000
* Beli (dari Customer): Rp1.947.000
Emas 750
* Jual (ke Customer): Rp2.029.000
* Beli (dari Customer): Rp1.573.000
* Emas 700
* Jual (ke Customer): Rp1.875.000
* Beli (dari Customer): Rp1.463.000

Harga Emas Antam & UBS:
* Keterangan: Berat (gram)
* 0,100: Rp379.000
* 0,250: Rp835.000
* 0,500: Rp1.388.000
* 1: Rp2.494.000
* 2: Rp4.877.000
* 3: Rp7.256.000
* 4: Rp9.594.000
* 5: Rp11.937.000
* 10: Rp23.629.000
* 25: Rp58.655.000
* 50: Rp117.031.000
* 100: Rp233.261.000.

Catatan: Harga emas di Batam hari ini dapat berubah sewaktu-waktu.

Puting Beliung Rusak Rumah Warga Desa Lanjut Lingga, Atap Dapur Patimah Terbang

Rumah milik Patimah, warga Kampung Air Merah, Desa Lanjut, Lingga, rusak akibat angin puting beliung yang terjadi pada Sabtu sore. Bagian atap dapur rumah tersapu angin, namun korban yang tinggal seorang diri tidak mengalami luka. Pemerintah desa telah melaporkan kejadian tersebut kepada BPBD Lingga dan masih melakukan pendataan kerugian. BMKG dan BPBD mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem dan potensi bencana hidrometeorologi selama puncak musim hujan.

LINGGA, Erfa News – Satu unit rumah warga di Kampung Air Merah, Desa Lanjut, Kecamatan Singkep Pesisir, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), mengalami kerusakan akibat angin puting beliung, Sabtu (15/11/2025) sore. Peristiwa terjadi sekira pukul 15.30 WIB saat hujan disertai angin ribut melanda kawasan tersebut. Rumah milik seorang warga bernama Patimah menjadi sasaran terjangan angin. Bagian atap dapur rumahnya tersapu hingga mengalami kerusakan cukup parah.

“Kejadiannya sekitar pukul tiga setengah sore, pas hujan turun anginnya ribut,” ujar Kepala Desa Lanjut, Abu Samah, saat dikonfirmasi Erfa News.

8 Bulan Hilang Usai Dijemput Pria Ngaku Ayahnya, Polisi Cari Bocah Alvaro Sampai ke Batam

Alvaro Kiano Nugroho (6) telah hilang 8 bulan sejak dijemput pria tak dikenal yang mengaku sebagai ayahnya. Alvaro terakhir kali terlihat di Masjid Jami Al Muflihun, Bintaro, Jakarta Selatan, Kamis (6/3). Keluarga telah mencari ke berbagai daerah di Jawa hingga Yogyakarta, termasuk mengikuti banyak “petunjuk” dari paranormal, namun semuanya tidak membuahkan hasil. Polisi juga telah melakukan pencarian hingga lintas provinsi seperti Banten dan Batam, namun masih nihil.

JAKARTA, Erfa News – Tugimin (64), warga Pesanggrahan, Jakarta Selatan masih bersedih. Cucunya, Alvaro Kiano Nugroho (6) yang sudah menghilang 8 bulan, belum juga ditemukan. Bocah laki-laki itu tak kunjung pulang ke rumah, setelah dijemput seorang pria mengaku ayahnya di Masjid Jami Al Muflihun, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Kamis (6/3/2025) petang. Di masjid itulah Alvaro terakhir kali terlihat. Waktu itu, seorang pria datang ke masjid dan mengaku sebagai ayah Alvaro.

Post a Comment

0Comments

Berkomentarlah dengan bijak, bagi yang memberikan link aktif akan langsung hapus. Terima Kasih

Post a Comment (0)