
Departemen Kehakiman Amerika Serikat (DOJ) akhirnya merilis ribuan dokumen terkait kasus kejahatan seksual yang melibatkan Jeffrey Epstein. Rilisan ini dilakukan setelah hampir dua dekade menjadi perhatian publik. Dokumen-dokumen tersebut merupakan tindak lanjut dari Epstein Files Transparency Act, undang-undang yang disahkan Kongres AS pada November 2025 untuk membuka dugaan keterlibatan tokoh-tokoh berpengaruh dalam jaringan Epstein.
Meski rilisan ini diharapkan memberikan transparansi, banyak informasi penting masih disamarkan. Identitas, detail peristiwa, dan hubungan antarindividu belum sepenuhnya terungkap. Hal ini memicu kritik dari berbagai kalangan, termasuk anggota Partai Demokrat dan sebagian Partai Republik, yang menilai DOJ belum menjalankan kewajiban hukumnya secara optimal.
Isi Berkas Epstein
Dokumen yang dirilis mencakup foto, video, catatan investigasi, serta berkas pengadilan lama. Sejumlah nama tokoh politik, bangsawan, hingga selebritas dunia tercantum di dalamnya. Namun, otoritas menegaskan bahwa kemunculan nama atau foto dalam dokumen tidak otomatis menunjukkan keterlibatan dalam tindak pidana. Beberapa tokoh yang disebut juga telah membantah melakukan pelanggaran apa pun.
Berikut sejumlah nama besar yang muncul dalam berkas Epstein:
-
Bill Clinton difoto di kolam renang dan bak air panas
Foto-foto yang dirilis Departemen Kehakiman AS menampilkan mantan Presiden Bill Clinton, termasuk gambar dirinya berenang di kolam renang dan berbaring santai di area yang diduga bak air panas. Foto-foto itu diambil pada 1990-an hingga awal 2000-an, saat Clinton beberapa kali terlihat bersama Jeffrey Epstein, sebelum Epstein pertama kali ditangkap. Clinton tidak pernah dituduh melakukan pelanggaran oleh korban Epstein dan membantah mengetahui kejahatan seksual tersebut. -
Epstein disebut pernah memperkenalkan gadis 14 tahun kepada Trump
Nama Presiden AS Donald Trump turut muncul dalam sebagian berkas pengadilan yang dirilis Departemen Kehakiman AS. Dokumen tersebut menyebutkan tuduhan bahwa Jeffrey Epstein pernah memperkenalkan seorang gadis berusia 14 tahun kepada Trump di resor Mar-a-Lago, Florida, pada 1990-an. Meski korban mengaku merasa tidak nyaman dan menyatakan telah dimanipulasi serta dilecehkan Epstein selama bertahun-tahun, ia tidak mengajukan tuduhan terhadap Trump. -
Andrew Mountbatten-Windsor muncul dalam salah satu foto berkas Epstein
Salah satu foto hitam putih yang tercantum dalam berkas yang dirilis Departemen Kehakiman AS diduga memperlihatkan Andrew Mountbatten-Windsor berbaring telentang di atas beberapa orang, dengan wajah mereka disamarkan. Dalam gambar tersebut, Ghislaine Maxwell yang telah divonis bersalah sebagai rekan konspirator Jeffrey Epstein tampak berdiri di belakang kelompok itu. -
Selebriti terseret dalam rilis berkas Epstein
Rilis terbaru berkas Jeffrey Epstein menampilkan sejumlah figur ternama dari dunia hiburan dan politik, termasuk Michael Jackson, Mick Jagger, Diana Ross, dan Chris Tucker. Foto-foto tersebut menunjukkan Epstein berpose bersama para selebritas, meski waktu, lokasi, serta konteks pengambilannya tidak dijelaskan secara rinci. -
Maxwell terekam di depan 10 Downing Street
Salah satu foto dalam rilis dokumen terbaru menampilkan Ghislaine Maxwell berpose seorang diri di depan 10 Downing Street. Kemunculan foto Ghislaine Maxwell di depan 10 Downing Street memicu perhatian publik karena Maxwell adalah rekan dekat sekaligus kaki tangan Epstein yang telah divonis bersalah atas kejahatan perdagangan dan eksploitasi seksual. -
Peter Mandelson berfoto dengan Epstein saat perayaan ulang tahun
Foto Peter Mandelson bersama Epstein saat perayaan ulang tahun menunjukkan kedekatan politikus Partai Buruh Inggris tersebut dengan Epstein sejak awal 2000-an. Kedekatan ini menuai kontroversi karena Mandelson tetap berhubungan dengan Epstein meski sang pengusaha telah divonis atas kejahatan seksual pada 2008. -
Kevin Spacey
Kevin Spacey tercantum dalam berkas yang dirilis melalui sebuah foto yang menampilkan dirinya bersama Ghislaine Maxwell dan mantan Presiden AS Bill Clinton di ruang perang Winston Churchill, London. Hingga kini tidak ada keterangan yang mengaitkan Spacey dengan kejahatan Epstein maupun Maxwell.
Kesaksian Awal dan Dugaan Ancaman Epstein
BBC melaporkan, salah satu pelapor awal kasus Jeffrey Epstein, Maria Farmer, tercantum dalam berkas yang dibuka. Dalam laporan FBI tahun 1996, Farmer mengaku Epstein mencuri foto pribadi adik-adiknya yang masih di bawah umur dan diduga menjualnya, serta mengancam akan membakar rumahnya jika ia membuka informasi tersebut.
Banyak Dokumen Masih Disensor dan Picu Kritik
Meski ribuan halaman telah dirilis, sebagian besar dokumen masih disunting berat. Ratusan halaman bahkan disensor sepenuhnya, termasuk materi penyelidikan dewan juri. Departemen Kehakiman AS menyatakan proses penelaahan dilakukan untuk melindungi korban dan penyelidikan yang berjalan, dengan ratusan ribu halaman tambahan masih menunggu rilis. Namun, lambannya keterbukaan ini memicu kritik dari anggota parlemen lintas partai, yang menilai DOJ belum sepenuhnya memenuhi kewajiban transparansi sebagaimana diatur undang-undang.
Berkomentarlah dengan bijak, bagi yang memberikan link aktif akan langsung hapus. Terima Kasih